Tuesday, February 12, 2013

Praktek Menabung Emosi Bahagia


Menyambung dari artikel sebelumnya Menabung Emosi Bahagia dengan cara mencatat dan mengingat semua pengalaman positif serta bersyukur. Ini daftar yang akan saya tambahkan terus agar sewaktu-waktu bisa saya baca kembali ketika emosi sedang turun.
Anda juga bisa menambahkan dan melakukan cara yang sama dengan mencatatnya di kertas, blog, wall facebook, atau ngetweet. Semua terserah anda yang anda rasa nyaman saja.

  1. Saya bersyukur memiliki keluarga yang lengkap dan bahagia, memiliki istri yang baik, seorang putra yang lucu saat artikel ini ditulis putra saya genan 9 bulan lebih 2 hari serta saya memiliki orang tua yang menyayangi saya dan kakak yang suka berbagi pengetahuan dengan saya. (saya tahu karena di sekeliling saya banyak orang yang keluarganya mungkin tidak harmonis, sudah tidak lengkap, atau kondisi lainnya)
  2. Saya bersyukur saat ini saya memiliki pekerjaan, dan pekerjaan yang saya sukai di bidang saya yaitu digital marketing dan sesuatu yang berkaitan dengan teknologi online serta pemasaran. (saya tahu karena di sekeliling saya masih banyak orang yang bekerja namun tidak menyukai pekerjaannya, bahkan karena terpaksa)
  3. Saya bersyukur saya memiliki kendaraan untuk mobilitas saya sehari-hari maupun jalan-jalan bersama keluarga di waktu liburan dan weekend. (Karena saya sadar meski jakarta macet karena dipenuhi kendaraan, masih ada banyak orang yang bermimpi memiliki kendaraan)
  4. Saya bersyukur saya masih diberikan kecukupan sampai saat ini (karena saya tahu masih banyak orang disekeliling saya yang hidup pas-pasan bahkan kurang)
  5. Saya bersyukur masih bisa memiliki tabungan hingga saat ini (karena saya tahu banyak orang hidup dengan hutang bahkan dikejar-kejar debt collector)
  6. Saya bersyukur saya sudah memiliki tempat tinggal yang layak dan aman meski dalam proses pelunasan.
  7. Saya bahagia orang tua saya dekat dengan mantu dan cucu.
  8. Saya bahagia ketika bertengkar sama istri, tidak pernah lebih dari 2 hari dan setelahnya kami menjadi lebih mesra.
  9. Saya bersyukur saat ini memiliki atasan yang bisa menjadi mentor sekaligus panutan serta mengajarkan saya bahasa inggris, manajemen, dan memperkenalkan saya dengan vendor dan dunia yang lebih luas dari apa yang saya ketahui sebelumnya.
  10. Saya bersyukur dapat ikut dalam komunitas yang membangun dan dapat bertemu dengan orang-orang yang luar biasa.
  11. Saya bersyukur hingga saat ini masih diberikan kesehatan. (karena saya tahu banyak juga orang yang sedang sakit)
  12. Saya bersyukur anak saya tumbuh dengan sehat sampai saat ini. (karena saya tahu ada orang-orang yang sulit memiliki anak dan anaknya memiliki anugerah "special")
  13. Saya bersyukur dikaruniai istri yang bisa masak sehingga saya tidak perlu repot mencari makan dan memikirkan mau makan apa tiap harinya.
  14. Saya bersyukur hidup di negara beriklim tropis, sehingga tidak terlalu dingin seperti di kutub maupun terlalu panas seperti di afrika. 
  15. Saya bersyukur anak saya disembuhkan oleh Tuhan melalui tangan dokter dari sakit jantung
    3 minggu setelah lahir.
  16. Saya bersyukur  istri saya pandai masak, karena saya tahu jaman sekarang banyak teman wanita saya yang belum bisa masak meskipun sudah menikah.
  17. Saya bersyukur masih bisa bertemu dengan orang-orang yang saya cintai dan sayangi setiap hari, karena banyak orang yang demi menyambung hidup bahkan menjadi tulang punggung harus jauh dari orang-orang yang dikasihi.
  18. Saya beryukur bisa bertemu dan belajar dari orang-orang sukses seperti pak Tung Dessem Waringin, Sandiaga Uno, pak Jusuf Kalla, Ongky Hojanto, Yan Nurindra, Willy Wong, Ippho Santosa, Bong Chandra, Adi W. Gunawan, dan orang-orang yang sukses dan menginspirasi di bidangnya masing-masing yang tidak dapat saya sebutkan namanya disini.
  19. Saya bersyukur perekenomian tahun 2013 Q1 bertumbuh dengan baik, sehingga saham juga meningkat.
  20. Saya bersyukur Jakarta, kota tempat saya tinggal sekarang memiliki Gubernur Jokowi yang peduli dengan rakyat, dan panutan pejabat yang dicintai rakyatnya dengan perubahan-perubahan yang luar biasa.
  21. Saya bersyukur bisa mengenal komunitas TDA dan bergabung dengan TDA Jak-bar dimana orang-orangnya senang berbagi ilmu, ramah dan baik hati.
  22. Saya bersyukur setiap pagi masih bisa mencium kening istri saya, karena saya tahu banyak tuntutan pekerjaan dan kesibukan pasutri yang bahkan tinggal terpisah karena harus mencari nafkah.
  23. Saya bersyukur keluarga saya sehat.
  24. Saya bersyukur perlahan saya mulai menanamkan identitas diri saya sebagai orang yang bijaksana, sehat, kaya raya, bahagia, mencintai diri sendiri, mencintai keluarga, percaya diri, selalu bersyukur dan diberkati Tuhan.
  25. Saya bersyukur istri saya suka beramal dan mengajarkan saya hal tersebut sehingga rejeki kami selalu dicukupi oleh-Nya.
akan ditambahkan terus list ini seiring berjalannya waktu.

Status Blog